
Metode penghitungan untuk berat teoretis G bahan logam adalah: luas penampang A dikalikan dengan panjang L, kemudian dikalikan dengan densitas ρ bahan. Rumusnya adalah
G = ALρ / 1000
Dalam rumus
- G - Berat teoretis bahan logam (kg);
- A - Luas penampang bahan logam (mm)2), Tabel 1 memberikan rumus perhitungan untuk berbagai luas penampang baja;
- L - Panjang bahan logam (m);
- ρ - The kepadatan logam bahan (g/cm3), Tabel 2 memberikan densitas bahan logam yang umum digunakan.
Tabel 1 Rumus perhitungan untuk luas penampang baja
Nama Baja | Rumus perhitungan untuk luas penampang melintang | Deskripsi Kode |
Baja Persegi | A = a2 | Lebar a-Sisi |
Baja Persegi Sudut | A = a2-0.8584r2 | Lebar a-Sisi; Jari-jari r-Sudut |
Pelat Baja, Baja Datar, Baja Strip | A = di | Lebar a-Sisi; t-Ketebalan |
Baja Datar Sudut | A = at-0.8584r2 | Lebar a-Sisi; t-Ketebalan; Jari-jari r-Sudut |
Baja Bulat, Batang Bulat, Kawat Baja | A = 0.8584d2 | d-Diameter Luar |
Baja Heksagonal | A = 0,866 detik2=2.598a2 | s-Jarak Antara Sisi yang Berlawanan; Lebar a-Sisi |
Baja Segi Delapan | A = 0,8284s2=4.8284a2 | |
Pipa Baja | A = 3,1416δ (D-δ) | Diameter D-Outer; δ-Ketebalan Dinding |
Baja Sudut Sama Sisi | A = d (2b-d) + 0.2146 (r2-2r12) | Ketebalan d-Tepi; b-Lebar Tepi; r-Radius Sudut Dalam; r1-Jari-jari Ujung Ujung |
Baja Sudut Tidak Sama | A = d (B + b - d) + 0.2146 (r2-2r12) | Ketebalan d-Tepi; b-Lebar Tepi Pendek; Lebar Tepi B-Panjang; r-Radius Sudut Dalam; r1-Jari-jari Ujung Ujung |
I-Beam | A=hd+2δ(b-d)+0.8584(r2-r12) | h-Tinggi; b-Lebar Kaki; d-Tebal Pinggang; δ-Ketebalan Kaki Rata-rata; r-Radius Sudut Dalam; r1-Jari-jari Ujung Ujung |
Baja Saluran | A=hd+2δ(b-d)+0.4292(r2-r12) |
Tabel 2 Kepadatan Bahan Logam Umum
Nama Bahan | Kepadatan / (g/cm)3) |
Baja Karbon | 7.85 |
Baja Tuang | 7.80 |
Besi Cor Kelabu | 6.80~7.20 |
Besi Ulet | 7.20~7.40 |
Paduan Keras (Tungsten) | 13.90~14.90 |
Baja Berkecepatan Tinggi | 8.30~8.70 |
Tembaga Murni | 8.90 |
Kuningan | 8.40~8.85 |
Perunggu Timah | 8.70~8.90 |
Perunggu Wuxi | 7.50~8.20 |
Aluminium Industri | 2.70 |
Paduan Magnesium | 0.74~1.81 |
Lembaran Baja Silikon | 7.55~7.80 |
Paduan Bantalan Berbasis Timah | 7.34~7.75 |
Paduan Bantalan Berbasis Timbal | 9.33~10.67 |
Di antara produk yang dikerjakan dengan cara dingin, bahan yang paling banyak digunakan dan jumlahnya paling besar adalah pelat baja. Apabila menghitung berat pelat baja, karena ρ adalah 7,85 g/cm3
Dengan mengganti luas A pelat baja ke dalam rumus di atas, kita dapat memperoleh rumus perhitungan berat G pelat baja:
G = 7,85At
Dalam rumus
- G - Berat teoretis pelat baja (kg);
- A - Luas pelat baja (m2);
- t - Ketebalan pelat baja (mm).